Sabtu, 30 April 2011

Merindumu HANYA merindu

secarik kertas yang ku sentuh di malam ini
mencoba menggoreskan garis demi garis tinta hitam yang ku pegang
menelaah kembali saat dulu sebelum aku seperti ini

merindumu

Satu kata berImbuhan Me dan Mu yang ku tuliskan disini

Kau yang membuat ku bahagia
kau pula yang membuatku menangis
itulah cinta

selalu berputar dan tak pernah selalu seperti itu

saat kau datang dlam hidupku
membawa secuil kebahagiaan
yang ternyata aku kembangkan di hati ini

menjadi sebuah semangat yang selalu menghiasi tiap hariku
semangat yang aku harap tak akan pupus sampai kapanpun

namun sayang ,benar apa hipotesa ku tadi
cinta akan selalu berputar dan tak akan pernah selalu begitu
dan pada akhirnya..
aku lagi yang tersakiti :')

dan kini
aku hanya bisa MERINDUMU
dan HANYA MERINDU

karna sebesar apapun rindu ini padamu
tak akan mengubah semuanya ,
terutama mengubah hatimu sayang :")

hahaha bodoh gue bodoh ~

aku tidak lagi di hatimu

sesaat ku sendiri
sesaat hati ku berdesir
otakku berfikir
mataku bergeming


aku masih menganggap ini hanyalah mimpi
dan aku baru saja beranjak dari mimpi tersebut
hanya bisa mengerjap dan terus mengerjap
berharap semua yang ku inginkan kembali

walau ku tau
itu percuma
dan SANGAT percuma

karna yang sebenarnya dan yang ku tahu
kau tak lagi di samping ku
memang tak di sampingku ,tak pernah sih
tapi yang sebenarnya aku tahu
AKU-TIDAK-LAGI-DI-HATI-MU

ya ,itu :)

Minggu, 03 April 2011

YOU

#YOU#



KAMU!
berhentilah menyakitiku
aku tak kuasa menahan perih
menahan amarah yang tersimpan lama di sini!
di benakku

tahukah KAMU?
aku tak sanggup
untuk merintih dan menangis
karena tetes demi tetes air mataku
adalah penyesalan
karna aku terlalu menyayangimu
walau akhirnya ,kau buang aku


###


Pagi ini belum terlalu ramai ,belum ada suara pak beJo yang suka berkumandang di tiap speaker sudut sekolah ,belom ada pak Dep yang seneng banget ribut masalahin sampah tiap pagi , belom ada pak Dut yang marah marahin anak yang suka maen bola pagi pagi.Hanya ada pak satpam serta OB yang lagi berkeliaran kesana kemari (dan sumpah ,ini semua gak penting buat dibahas-.-)

Aku melangkah gontai menyusuri loby sekolah yang sedang ku pijaki ini,memperhatikan tiap sudut nya yang menurut ku punya kenangan sendiri dalam lembar demi lembar kisah hidupku.

tempat yang cukup fenomenal di sekolah ku ,Zigzag.terletak di samping loby sekolah ,tempat favorit anak anak buat ngobrol,rame rame,termasuk..ya.. 'pacaran'.
saksi bisu masa masa indahku dengan.nya.mata ku kembali menerawang melihat ke masa masa itu,senyum getir menghiasi wajahku kini,kulihat duduk'an berbentuk zigzag itu mencibir padaku,seolah berkata : "Dia sudah pergi.tak ada lagi di sampingmu! hahahaa"
gila! aku sudah gila!

Helaan nafas panjang mengikuti saat  aku mencoba kembali duduk di tempat ini,kenangan hampir 2 tahun lalu,saat saat pertama aku berburu ilmu disini,aku mengenalnya,bahkan aku jatuh cinta padanya..sampai sekarang,dan mungkin.selamanya..





“weey Shill!” kulihat kepala Ify menyembul dari balik tembok sebelum ia menyapaku,Ify yang selalu ceria.yah,aku iri dengan nya..

Ia memandangku aneh,aku yang sudah biasa di tatap seperti itu mah,diam saja.
“ngapain lagi lo disini? Dia udah pergi Shil,jauuh dari sini.tauk kemana,mungkin udah bahagia sama hidup baru nya..tanpa lo! Tapi lo disini? Masiih aja mikirin kenangan basi kaya gitu.” Cibir Ify pedes (?) dikasih lombok berapa kilo sih Fyy-.- tapi aku tau,Ify gak bermaksud bikin aku sedih ,dia Cuma mau..aku balik lagi ,be a strong girl!

“maaf Fy..”

“Shill..gue Cuma ga mau liat lo gini terus ,Cuma karma waktu 2 bulann,lo kayak gini udah ,..hm..2 tahun Shill! Eh gila loeh (?) buat orang patah hati inih ya,sebulan dua bulan abis putus wajar kalo masih suka mewek,bengong,and..whatever lah.5 bulan 6 bulan? Ya..mungkin dia sayang banget.satu tahun? Mungkin ya..itu yang namanya mantan terindah.nah elo dua tahuunn?? Buat anak labil kayak kita tuh gak wajar tau! Lagian apan sih yang udah dia kasih ke elo? Hah? Sampe lo segini nya sama dia.yang gue tau ya,lo jalan sama dia aja tuh gak pernah!terus apa kenangan lo sama dia ampe bikin lo kayak gini? (Shilla garuk garuk telinga,pusing ngedenger cerocosan sobatnya yang satu ini*gue yang nulis aja puyeng Shil!* Ify diem sebentar,sebentar doang!) ngga ada kan? Selama 2 tahun itu dia nyuekin lo dan sekarang dia udah pergi jauh dari kehidupan lo.sekarang udah tahun ajaran baru lagi Shill,Cheer up dong Cheer up! Gu………..”

“udah belom Fy? Kalo belom lanjut besok yah,gue naek dulu.bay..” telak. aku beranjak meninggalkan sahabat karibku itu yang lagi terbengong karena omongannya aku putus.abis bawel banget siiiihhhh

“Shillaaaa tungguuuuuuuuuuuuu!!!”


^^


mecintaimu adalah hal terindah untuk diriku
meskipun kau tak pernah ada rasa untukku, se-di-kit-pun
cintamu dan cintanya mungkin tak terpisahkan
yah
aku hanya bisa mencintamu ,dan mungkin kini ,hanya mengenangmu
walau aku tau , kau disana
bahagia bersama dirinya
dan aku takkan berubah , hanya karna kau tak membalas rasa ini
karna aku
karna kamu
dan kita



bel istirahat ,XII IPA 2

“Shill,kantin yuk,laper nihh” rajuk Ify sambil menggelayuti tangannya ke punggung ku

“iih geli Fyy! Ogah ah.gue males.”

“yaah gue gimana dooong?”

“ada Agni ,ada Zahra kan tuh.” Balas Shilla kecut ,Ify nyerah juga

“hm iya deehh,bye Shillooooo” teriak Ify sambil meremas pipi ku.uuh sakit tauu.

“bay juga deh” jawab Shilla lemas

“nenangin diri sendiri lebih baik” gumam Shilla lalu keluar kelas menuju ke tangga yang akan membawa nya kebawah,ke tempat yang menurutnya membawa ketenangan


YOU did it again
YOU did hurt my heart
I don’t know how many times

Shilla bergumam sambil setengah bernyanyi sambil menikmati hamparan sawah di belakang sekolahnya

YOU..i don’t know what to say
You made me so DESPERATALY  in love
And now you let me down

Gedumpraanggg….
Shilla tersentak,reflex ia menoleh mencari sumber suara.

‘sial,ada yang ngintip gue!’ umpat Shilla dalam hati
“siapa tuh?!” ucap Shilla penuh selidik,paling gak suka kalo lagi pengen sendiri diganggu ,apalagi pake ngumpet ngumpet gini.
Shilla melirik ke balik tembok berdebu itu yang dibawahnya  banyak tanah berserakan yang mungkin tumpah dari pot yang jatuh tadi.
“mending lo keluar.” Gumam Shilla.perlahan,sosok tinggi kurus verkulit sawo mentah(?) berseragam rapi dengan converse hitam putih di kakinya yang bikin dia tambah keren(?) muncul malu malu.

Shilla menatap lelaki itu,yang diliatin malah bergidik ngeri gara gara diliatin gitu sama Shilla.
DEG!
Tiba tiba jantung Shilla mengejang,hatinya berdesir.melihat wajah lelaki ini,seperti..melihat sesuatu yang…ah! Pikiran Shilla berkejaran kesana kemari.apa yang membuatnya seperti ini? Oh.masa lalu itu………ya! Gabriel.
Entah mengapa,paras lelaki ini membuat dada Shilla sesak,sesaaakkk!

“kakak kenapa??.” Tanya lelaki itu ramah,Shilla meringis.”lo siapa? Mau ngapain lo kesini? Kalo lo kesini Cuma mau ikut campur urusan orang,mending pergi deh!” bentak Shilla,lelaki itu tersenyum

“saya Mario kak,dari kelas X-1.saya kesini mau cari peta dunia di gudang buat pelajaran geografi nanti setelah istirahat.dan masalahnya daritadi saya Cuma muter muter aja karna saya gak tau gudang itu dimana.niatnya tadi saya mau nanya ke kakak,eh malah dimarahin.saya juga ga mau ikut campur urusan kakak kok.maaf kalo ngerasa usuran nya dicampuri.” Rio menjelaskan serincirincinya takut takut kata kata nya salah,ia tau wanita yang dihadapannya ini sedang kalut berat.

Shilla jadi malu sendiri,udah prasangka buruk aja tadi.
“gudang disana.” Ucap Shilla sambil nunjuk kea rah jam 2 dari tempatnya duduk.

Rio tersenyum (lagi) “makasih ya kak..” ucapnya sebelum pergi,sedetik kemudian ia menoleh lagi “oh iya…” Shilla pun ikut menoleh. “suaranya bagus..hehe”

Shilla terdiam.
Senyumannya, manis.namun menusuk.
Senyum yang dulu sering singgah di matanya..
Dulu
Saat bersamanya..


^^

You said you’d never lie again
You said this time would be so right
But then I found you were lying there by her side


Senandung itu terdengar lagi,entah mengapa Shilla senang sekali melantunkan lagu itu..karena..mungkin..sama seperti..kisah cintanya…sungguh miris.

Keheningan suasana kafe mala mini seolah mendukung perasaan Shilla untuk menangis lagi.mengenang kembali masa lalunya,disini. Kencan pertama dan,terakhir.nya.juga.

“maaf  Shill,aku mau kita putus.karena aku gak pernah cinta sama kamu.aku cinta sama dia.”
Tujuh belas kata dan tujuh puluh dua huruf tanpa jeda yang masih terekam jelas nada, penggalan serta intonasinya. Menyisakan luka yang…sampai sekarang…belum terobati…mungkin sudah membusuk..bahkan bernanah…

Ooo..YOU..you turn my whole life so blue
Drowing me so deep
I just can reach……

“YOUr self again..?”
hah,siapa tuh?!
Shilla menengok reflex ke belakang mencari siaapa orang yang udah lancang ngupingin dia.lagi.

“hai kak!”
Batin Shilla ‘dia lagi???’

“lo tuh apa apaan sih,dimana mana ada lo.ngintilin gue ya??” tuduh Shilla lembut,lelaki itu tetap mempertontonkan (?) senyum manisnya lalu memainkan rompi hitam dan kemeja putih yang ia kenakan.

“oh,pelayan.” Gumam Shilla sinis,berharap lelaki itu buru buru pergi dari hadapannya. “ngapain lo masih disini hah?”

“yaah elah kak,jadi kakak kesini Cuma mau numpang nge-galau (?) doang? Capek deeh.” Cibir pelayan itu. Shilla mengernyitkan kening.

“hh oke oke.bubble shake capucinno (?) satu.”
Pelayan itu sibuk mencatat pesanannya “eeh iya .hmm siapa nama lo?”
“Ri..o?”
“hm..satu lagi.jangan panggil gue kakak.gue bukan kakak lo dan gak pernah punya adek kayak lo.oke”
Rio mengangkan kulit di dagunya “iya deh.” Ucapnya lalu berbalik ,belum sempat Rio pergi,sedetik setelah itu..

"eh ,lo..Shilla kan?"
Shilla terperangah.



Astaga! Ini mimpi bukan?? Mimpii kaaann?? Yaampuun siapa pun cubit guee pliis cubit gueee!!!
“AAAAAWWWWW….ihh sakkit tau!” pekik Shilla keras banget ,seisi kafe melihat ke arah mereka,Shilla yang ngerasa gak salah malah sibuk ngelus ngelus pipinya. “maksud lo apa nyubit gue?! Pelayan sinting!”

“minta di cubit kan? Lagian bengong gitu..pasti lagi mikir ini nyata apa mimpi.ini dunia nyata mbak….” Jawab Rio,se ‘pelayan’ itu.

“heh? i..ya ta..pi..”

“hey Shill,lo beneran Shilla kan?” pandangan Shilla beralih ke sosok yang tadi membuatnya terbengong setengah mati.sosok itu? Masalalu itu? Kenapa harus kembali lagi? Di hadapanku? Dan itu..wanita itu..dia bersama?? Aaaaaahhhh.rasanya Shilla ingin memekik lagi.

Shilla gak jawab,ia masih terbengong disitu,gak tau harus gimana.harus gimanaa?
‘pelayan’ itu ngikutan bengong,ngeliatin sikap Shilla yang aneh saat ini.”eh pelayan,ngapain lo disini?.balik sana ke pekerjaan lo!” gertak sosok tadi (yang bikin Shilla kaget setengah matee)

Rio (pelayan itu) mendengus.’sialan,lo gue usir dari sini juga bisa ya!’ Rio membatin.

“Shill,gue gabung ya……..”

“eeh Rio! jangan..ngapain lo pergi? Sini Io,duduk sama gue.” Ucap Shilla spontan,Rio melongo.”eh?”

“siniii duduuk, Ssayang…” rayu Shilla sambil menarik lengan baju Rio untuk duduk bersamanya.Rio? cengo.

“ehm Iel,kayaknya kamu milih tempat lain aja deh ya.gue udah ada yang nemenin.hehe” Shilla ber’alasan’.kulihat wanita yang ada disampingnya itu terus nempel sama Gabriel,sial! Gue kenapa inii? Kenapaa??

“yah elah Shill.gue kan mau ngobrol  banyak sama lo Shill,mumpung kuliah gue lagi libur,jadi gue sempetin ke Jakarta, yaudah deh ,hm..gue Cuma…”
Jangan bilang lo mau ngenalin wanita itu Iel,jangan please jangaan! Atau gue bakal pingsan seketika disiniL .rutuk Shilla dalam hati.

“mau ngenalin lo sama,..ini ,tunangan gue.”


JLEGGAR
Jantung Shilla meledak terbelah dua. (oke ini hanya perwujudan dari majas hiperbola:p)

Haruskah?
Pentingkah?
Untuk aku mengetahui ini semua?
Gak penting!
Dan gak perlu!
Karena ini hanya membuat ku sakit ,perih >,<
KAMU..manusia tak tau diri yang pernah aku temui!

“Sivia….” Sapa nya ramah,ia tersenyum manis terhadapku.aah tuhaan ,perasaan apaa ini?? Apa aku cemburu?? Kecemburuan ini terlalu membara..membakar habis seluruh organ penting dalam tubuh ku,dan sepertinya aku tak kuat menopang tubuhku lagi >,<

“Shill..a”
untuk menyebutkan nama ku saja aku sesulit ini.fiuh.hey..aku punya ide!

“oh iya Iel ,kenalin juga..ini.. pacarku.”
Ragu Shilla mengatakannya ,tapi.yaah sudah terlanjur.gimana dong?
Aku menarik narik lengan baju Rio, ‘pelayan’ sekaligus adik kelas baru ku itu,yang barusaja tadi ku bilang pada Gabriel.dia..p-a-c-a-r ku?
“hah? Apaa…”

“namanya Rio..hehe”  ‘ss yang mesti lo lakuin,Cuma kenalin diri lo sekarang.plis’ aku berbisik padanya.aku jahat ya? MungkinL

“Ri..o..”
Kulihat paras dewasa namun menenangkan milik Gabriel yang menyambut tangan Rio dengan..senyum.ah! kenapa dia gak cemburu? Apa dia biasa aja gitu pas tau Rio hm..pacarku? apa dia gak marah?? Astaga Shillaa.dia sudah bukan milikmu!

Aku lihat wanita di samping nya itu berbisik pada Gabriel,sedangkan aku berusaha melepaskan genggaman tanganku yang tadi melingkar di tangan Rio.”kak..ini ap?” ‘lo diem! Ga usah banyak komentar.’

“eh iya ,hm Shill,sama..siapa tadi?”
“Rio”

“iya.gue ama Sivia duluan yah,mau nganter Via jenguk mama nya dulu.dan gue juga mesti siap siap buat besok,pagi pagi gue mesti ke airport buat balik lagi ke aussie.oke Shill,bubay yaah.jaga diri lo,dan lo.Rio.jagain Shilla ya,dia udah gue anggep adek gue sendiri.okee ,bye….” Ucap Gabriel,dan kalian tahu? Aku hanya diam.aku menunduk.(kamu sedih tuh Shill) heh! Suara siapa itu? Aku gak sedih kok.nggak! ngga kan??
Bodohnya Gabriel ,ia mengacak ngacak rambutku sebelum ia pergi.dan kembali melontarkan senyuman itu,senyuman yang telah membunuh hatiku.yang kini.telah mati.olehnya.

“kak.Shilla??”

“….”

“kak Shilla??”

“hah? Iya iya.hm”
Shill,lo tuh bego! Begoo! Lo ga inget tadi lo ngapain itu anak orang? Pake ngaku ngaku jadi pacar lagi?! Pikirin perasaan diaa! Pikiriinn!
Batin Shilla seolah berucap sendiri.oh iya!

“tadi itu siapa lo kak?” Tanya Rio sambil menyeruput bubble rasa permen karetnya.

“hmm.? Itu..bukan siapa siapa gue.gak penting.nothing lah”

Rio menggembungkan pipinya “kha..llo..bhuukaann sliapph sliapha,kkog ….”
Shilla melihat ekspresi Rio ,yang menurutnya ‘lucu’ itu.lalu tertawa “hahahahahaaa.eh ,kalo lagi ngunyem tuh abisin dulu yang di mulut,liat muka lo deh.lucu tauu..hahahha.” Shilla tertawa puas,hah? Shilla ketawa? Gak salah??

“yang penting kakak bisa ketawa.hehee.”
hmmppt? Shilla menghentikan aktifitas ‘tertawa’nya itu seketika.gue? tadi? Ketawa? Gara gara anak bocah ini? Tanya nya sendiri dalam hati.

“jadi sekarang kita pacaran nih?”
Hah? Uhukuhuuukkkk hoek*
“aduh.mampus!” Shilla nepuk jidatnya yang sebagian tertutup poni.

“eh..tapi..”

“ga papa kok kak,kalo lo nembak gue.gue pasti terima! Hahaa” ledek Rio,Shilla mendengus (awalnya) tapi sedetik setelah itu ,ia tersenyum.mesem mesem tepatnya.hihi

“kok mesem mesem gitu kak?? Iiih gila yah looooo….” Ledek Rio lagi ,Shilla tertawa kecil.ledekan ledekan yang ga membuat Shilla marah.malah terkesan ,nyaman..

“eh,lo kan pelayan.kok boleh sih tenang tenang di jam kerja gini?” Tanya Shilla curiga “uhuk uhuk” gentian Rio yang keselek (uuh kaciaaan:p)

“ah? Iya yah? Hehe..am..yaudah deh kak ,gue balik kerja yaa..udaah lo jangan sedih gitu..jangan galau teruus.capek tau mikirin yang gak pasti mah..hehe”

Shilla tersenyum.”iya sih dek.mungkin gue mesti..bangkit. iya bangkit!” ujar Shilla,nadanya memelan.

“eh kak ,gimana kalo besok kita jalan? Kan libur tuh..gimana?.” ajak Rio ,dengan tatapan matanya..yang…berbeda.

“jalan? Eh? Jangan bilang lo nganggep omongan kita tadi serius? Yang tadi pacar pacaran itu becanda loh yaa!” Shilla wanti wanti ,Rio terkekeh.”haha ya enggaklah.emang jalan harus sebagai pacar gitu? Yaa..kita jalan aja,sekalian ngilangin ke galauan lo tuh kak!”

“oke deh.mau kemana?.”

“liat besok”



^^^

inginku melupakanmu
mungkin bukan ‘ingin’ bahkan HARUS
melupakan semua tentangmu.SEMUANYA!

Tapi aku tak bisa ,
Hei! Aku bukan tak bisa,aku hanya BELUM BISA
Namun  aku AKAN terus mencoba
walau entah kapan kau menghilang dari hati ku
dan berubah menjadi sosok lain
bukan KAMU!
Mungkin dia ,dia,atau Dia?
Adakah seseorang yang dapat mengganti dirinya dihatiku ?
Aku menunggu keajaiban itu ,selalu J



^^

“Ifyyyyyyyy! Gue seneeeng bangeeettt….”

Ify yang lagi asik baca novel di Zigzag sekolah melongo. “Shilla? Ini eloo??”

“haahahaaa iyaaa Fyyyy! Gueee…kenapa? Kaget yaaa?? Hihihi” Shilla cengar cengir.

“lah? Hah? Hm…”

“sssttt…” Shilla menempelkan telunjuk nya ke bibir Ify ,

“ga usah sok tau ,gue certain nih yaa….”

#flashbackON

Hujan.
Satu kata yang mengungkapkan kekecewaan ku kini,”kenapa harus hujan turun saat ini? Saat aku hampir menemukan kebahagiaanku? Kenapa?”
Namun,kenapa juga aku se kecewa ini? Padahal kan aku Cuma mau jalan sama seorang bocah kelas satu SMA yang statusnya merupakan adik kelas ku dan pelayan sebuah kafe favoritku.bukan siapa siapa! Bahkan kita belum resmi jadi teman.apalagi…pacar?

1 jam..

2 jam..

3 jam..

4 jam..

Shilla menunggu di bangunan itu ,bangunan kecil ,rumah pun bukan.yaah ,semacam pos kamling gitu.letaknya gak jauh dari sekolah,Shilla dan Rio janjian disini .entah dorongan apa yang membuat Shilla rela menunggu ber jam jam disini?

“kak Shilla!” reflex Shilla menoleh mendengar panggilan itu.

“Rioooooo! Kok lama amat siiiihhh! Huuuh.lo tau gak ini jam berapa?? Udah soree tauu! Kita mau jalan kemanaa coba? Gue nunggu hampir 5 jam disini! Nunggu lo doing? Hih” protes Shilla ke Rio,yang di marahin bukan nya minta maaf.malah cekikikan gitu.
“heh! Gak tau diri amat sihh.minta maaf kek.apaan kek!”

Rio terkekeh lagi.”lo lucu kak.gue suka ngeliat lo yang bawel gini.beda banget pas pertama gue ngeliat lo.lo kan jutek bin judess.haha” ledek Rio ,Shilla manyun.

“ih ,jangan pede lo! Gue kan Cuma….”

“Cuma apa? Sebenernya gue masih bingung kak,apa yang buat lo kayak gitu dulu.suka bengong ,nyanyi nyanyi sendiri.nge galaauuu terus kerjaan nya.udah kayak orang tua banyak pikiran,lah orang tua mah ketawan,bisa mikirin utang..atau apaa gitu.nah elo? Paling ujung ujungnya mikirin cinta cintaan .huee”

Rio berucap panjang lebar. Shilla merenung sebentar.
“sebenarnya..cowo itu…..”

#flashbackON (lagi)#

“maaf  Shill,aku mau kita putus.karena aku gak pernah cinta sama kamu.aku cinta sama dia.”
Saat itu hati gue hancur berkeping keeping ,gue baru ngerasain yang namanya sakit hati.gue baru ngerti yang namanya punya pacar! Baru ngerasa indahnya di sayang sama orang lain ,baru kali itu! Tapi kenapa harus sama dia?? Cowok berengsek gak tau diri yang saat itu gue sayang setengah mati.

“mumpung hubungan kita belum jauh Shill,kita udahan aja yah.aku sayang sama kamu,tapi bukan sebagai pacar..”

“dan sekarang,kakak gak bakal ganggu kamu lagi..”

“karena kakak,udah balikan sama dia Shill,kamu tau kan?? Dia! Orang yang seutuhnya kakak sayang sebagai…..”

“Sivia…..”

#flashbackoff#


“jadi….”

“yah,gitu.hm”

“hahahhahaaaaaaahhhaaaaaaaaaa” Rio memekik keras .tertawa puas,lepas.Shilla melongo “eh lo kenapa? Jangan bikin gue bergidik deh.ini masih sore tauu”

“hahahhahhahhahahhaaa…..yayyayaaa Shiiiiiiiilll loo mauuuuu gaaak seemuuaaaa a maasalaah loo ituu lepaaaaass!! LEPASSS Shil! Gaaak laagii adaaa di pikiraaan looooo.”

“eh! Gau sah gila! Gue ga budek ya.”

“teerseeeraaaaahhhh ,seekaaaraaangg loo iikuuuutt guuueeee!”

“ogaaaaahh……..” penolakan Shilla terlambat ,Rio udah terlanjur narik Shilla ke jalanan,dan #faktanya pas itu hujannya lagi deres banget!

“loooo seekaaaraaaangg teeeriiaaakkiiinn aapaaapuun yaaang aaadaaa diii piiikiiiraaann loooo ,aaapaaaapuuunn!!! Looooo cuuurrrhaaattiiinn seeemuuaanyyaa saama alaamm seemeesstaaa,loo teeriiiaak!”

“hah?” Shilla bukannya budeg ,tapi dia malah gak ngerti maksud Rio.

“TEEERIIAAAAKK!!!”

“aaaaaaa”

“dodol ah lu!” Rio noyor pala Shilla “ahh apaansih”
“TERIAK! Bukan bisik bisik Shillaa!”

“AAAAAAAAAAAAAA……”

“bagus.sekarang lo certain apa yang mau lo ungkapin! Teriaaaakkk!!”
“oke”

“GUEEEE BENNCIIIIIIIII GAAAABBBRRRIIIIIIEEEEEEEEEEEEEEELLLL! GUEEE BENCIIIII SAMA LOOOOOO! BENCIIIIIII!!!! AAAAAAARRRHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH”

“bagus,lanjutin! Terus ayo Shil!”

“GUEEE GAKK BAKAAAALLL MIKIIIRIIIINNN LOO LAAAGIIII!!! GUEEEE JANJIIII DEMIIII DIIRIIII GUEEE SENDIRIIIIIIIIIIIIIIII GAK BAKAAAAAAAAAALLL!!!!”

“karena apa Shil??” celetuk Rio tiba tiba.Shilla kikuk sendiri ,’karena ada lo,Yo….’ Batin Shilla sambil senyum senyum sendiri.

“juuuujuuuuuuuuuuuurrr kaaloo loo gaak juujurrr seemuuaaa yaaangg loo teeeriiiaakin taadiii gaaak baakaaall keesaaampeeaaannnn”. Di balik jaketnya Rio terkikik sendiri.

“iya iya .guuuueeeeeee beeegiiniiii kaaareeeennaaaaa….. orang yang ada di samping gue saat ini.” Jawab Shilla pelan ,malah dibilang Cuma bergumam.

“APAAAA????” gaaa kedengeeeraaaannnnnn.hahaaaa”

“kaaarenaaa elooo!!! Rioooo! Karenaaa elooo!!! Makasih yaaa buat semuanyaaa.makaasihh banyaaaakkk.heheee”

Rio tersenyum ,Shilla tersipu malu. Ajang diem dieman di tengah lapang dengan background ujan deres (?) ini berlangsung sekitar 3menit.

“jadi? Kita pacaran beneran yah kak Shilla?” Tanya Rio polos.Shilla tersentak.

“hehee…boleh deh.”

“YIIEEAAAAYYYY!!!! Hahaaaa” Rio jejingkrikan sendiri ,Shilla hanya tersenyum ,senyum tulus yang dulu hilang ,kini tlah kembali.

Senyum yang bukan lagi untuk KAMU !
Tapi untuk dia :)
Mario Stevano.

Shilla agak menggigil ,bibirnya gemetar.Rio melihat bibir mungil Shilla yang bergerak karna kedinginan.ia mendekap tubuh Shilla.
“aku sayang kamu,Kak Shilla….”

Adegan yang bikin gue envy –“
Sekaligus kaget karena..


“WOY! ANAK MUDA! PACARAN SIH PACARAN! TAPI GA USAH GANGGUIN ORANG SE KOMPLEK GINI DOONG!” terdengar teriakan seorang lelaki paruh baya.

Satpam ! ohmaygaat! “lari Shiiillll !!!! hahaaaaaa”
mereka berlari ,menembus derasnya hujan yang mengelilingi kebahagiaan.mereka.kini.


#flashbackOff (lagi)

berakhir membuat penulis envy ,liat tuh Fy .yang nulis marah marah sendiri ,dibanting banting ngetik nya masa, (sotoy lu Shil! Gue udah dimarahin nih disuruh pulaangg u,u #curhat)Dan semua


Gak ada lagi SEDIH SEDIHAN

Gak ada lagi GALAU

Gak ada lagi...GAB...riel

Karena semua telah berganti ,

Menjadi senyum dan semangat!

Yang terpancar darimu…Mario Stevano :)



“kak Shilla…kak Ify!”

“Rio!”

“hehe pulang yuk.” Kali ini Rio tak datang sendiri ,di temani Alvin di sampingnya.

“kak ,ternyata selain kita ada yang jadian juga loh..”

“hah?”
Rio ngelirik ke Alvin yang lagi nyengir nyengir Shilla ngelirik ke Ify yang lagi malu malu.

“aaaaaahhhh Ifyyyy gak ceritaaaa! Jahaaat! PEJEEEE!!!!”

Ify mencibir “ lo juga bedon!”

“oh iya!” haha

“hahahhahhahahhahaaaa”